Genbest apakah pernah mendengar soal kemampuan sensoris? Kemampuan sensoris adalah kemampuan bayi dalam menggunakan indranya, seperti indra perasa, penciuman, sentuhan, dan sebagainya. Kemampuan ini memiliki peran penting  di masa 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) karena dapat membantu menunjang keberhasilan pemberian MPASI. 

Lho, apa hubungannya? Sebagai orang dewasa, Genbest mungkin agak sulit membayangkan karena tentu sudah memiliki kepekaan untuk menerima berbagai tekstur, rasa, dan bau makanan. Tetapi ingat, si kecil belum memiliki kemampuan sensoris sebaik itu karena hingga usia 6 bulan, yang ia kenali hanyalah rasa dan aroma ASI. 

Baca Juga: Tips Mengatasi Bayi Kesulitan Menelan

Tak heran, pada awal-awal pemberian MPASI, banyak anak menolak karena belum terbiasa pada rasa, bau, atau tekstur makanan itu. Untuk itulah pemberian MPASI harus dilakukan secara bertahap dan penuh kesabaran.  

Berikut adalah 3 cara yang bisa Genbest coba lakukan untuk menstimulasi sensoris bayi demi menunjang keberhasilan pemberian MPASI:

1. Kenalkan berbagai macam makanan

Mengenalkan berbagai macam makanan bernutrisi menjadi salah satu cara menstimulasi kemampuan sensoris anak. Tekstur dan rasa makanan yang berbeda dengan ASI melatih kemampuan indra perasa si kecil. Namun, pastikan memberikan MPASI sesuai dengan tahapan usianya. Misalnya, makanan disaring, lumat, dan tidak terlalu encer untuk usia 6-8 bulan, makanan ditumbuk dan bertekstur kasar untuk 9-10 bulan, makanan dicincang kasar untuk 10-12 bulan, dan makanan keluarga untuk 12-24 bulan.

Baca Juga: 10 Singkatan Seputar MPASI yang Perlu Diketahui Para Ibu

2. MPASI bervariasi

Selain untuk menghindari rasa bosan, memberikan MPASI yang bervariasi akan membantu si kecil belajar mengasah indra penciuman dan perasanya. Setiap ada makanan baru, si kecil akan mencium aroma dan rasa yang belum pernah ia kenal sebelumnya sehingga dapat mengeksplorasi MPASI-nya.

3. Memberikan finger food

Memasuki usia 9 bulan, bayi mulai mengenal finger food. Selain mengasah kemampuan menggigit dan mengunyah makanan, pemberian finger food sekaligus menstimulasi kemampuan sensoris anak. Dengan finger food, si kecil akan belajar mengenal bentuk, tekstur, aroma, warna, dan pastinya rasa pada makanan secara bersamaan. 

Nah, ternyata kemampuan sensoris memiliki peran penting dalam menunjang keberhasilan MPASI, bukan? Jadi jangan abaikan stimulasi sensori anak guna menunjang tumbuh kembang si kecil, ya!

Baca Juga: Cara Asyik Stimulasi Anak Saat Momen Makan