Genbest mungkin membaca ini karena Genbest memiliki bayi prematur. Kalau Genbest masih berada di rumah sakit, si kecil kemungkinan masih dirawat di unit neonatus karena harus masuk inkubator sehingga Genbest tidak bisa selalu mendampinginya. 

Kuatkan diri, ya Genbest. Memang sedih karena harus mendapat perawatan terpisah dengan si kecil, namun Genbest bisa tetap melakukan sesuatu untuk si kecil dengan memerah ASI Genbest. ASI akan membantu menguatkan daya tahan tubuh dan juga memberikan nutrisi terbaik untuk mengoptimalkan tumbuh kembangnya serta menjauhkan si kecil dari ancaman stunting.  

Baca Juga: Kandungan Nutrisi dalam ASI

Menurut penelitian, memompa ASI dalam satu jam pertama setelah melahirkan dapat memiliki manfaat positif jangka panjang pada suplai ASI ibu kelak. Bagi Genbest yang masih perlu belajar memompa ASI bisa klik di sini. 

Cara Menyusui Bayi Prematur

Begitu bayi prematur bisa keluar dari inkubator, mereka umumnya dapat dicoba untuk disusui. Namun untuk bayi prematur yang sangat kecil mungkin masih perlu diberi ASI melalui selang. Untuk itu tanyakan pada dokter demi memastikan hal ini. 

Baca Juga: Ibu Hamil Wajib Tahu, Ini Penyebab Bayi Alami Berat Badan Lahir Rendah

Untuk cara menyusui bayi prematur, Genbest bisa mencoba beberapa tips di bawah ini:

1. Metode Kangaroo Care

Perawatan kanguru (kangaroo care) adalah perawatan terbaik untuk baik prematur yang direkomendasikan WHO. Perawatan ini dilakukan dengan menempatkan bayi prematur di dalam baju ibu, tepatnya di bagian dada. Skin to skin contact (sentuhan kulit dengan kulit) yang terjadi akan membuat si kecil merasa relaks dan hangat sehingga dapat mencegah hiportemia (suhu tubuh menurun drastis) yang sering dialami bayi prematur. 

2. Temukan posisi menyusui yang nyaman

Bila Genbest sudah menemukan posisi yang nyaman, pastikan perlekatan yang benar agar si kecil dapat menyusu dengan efektif. Untuk mengenali ciri-ciri perlekatan menyusui yang benar, Genbest bisa cek di sini. 

3. Pastikan si kecil menyusu

Bayi prematur mungkin sering tertidur saat disusui. Ini bukan tanda dia lelah, tetapi justru karena si kecil merasa nyaman. Untuk membuat dia terjaga lebih lama, Genbest bisa mencoba beberapa cara, seperti menggelitik kaki si kecil, menyentuh bibir mungilnya, dan sebagainya.

4. Minta bantuan konselor laktasi

Bayi prematur memiliki mulut yang lebih kecil dan refleks isap yang belum baik sehingga mungkin memerlukan usaha ekstra untuk memulai menyusui. Mintalah bantuan ahli, seperti perawat rumah sakit atau konselor laktasi untuk menemukan cara menyusui yang efektif.

Selamat mencoba ya, Genbest. Terkadang, bila bayi prematur tidak dapat menyusu dengan maksimal, dokter akan menyarankan untuk mendapat susu formula tambahan sehingga si kecil dapat tumbuh lebih sehat dan terhindar dari ancaman stunting. 

Baca Juga: 5 Posisi Menyusui yang Nyaman untuk Ibu dan Bayi