Sebagai pasangan baru, kehamilan menjadi hal yang ditunggu-tunggu, dan perlu dipersiapkan dengan baik. Selain memastikan kebutuhan nutrisi terpenuhi dengan baik selama persiapan kehamilan, GenBest juga perlu memerhatikan soal vaksinasi. Jenis vaksinasi ini berbeda dengan vaksinasi untuk ibu hamil, ya.

Vaksinasi sebelum kehamilan penting dilakukan. Sama seperti tes kesehatan sebelum menikah, vaksinasi berfungsi untuk melindungi kesehatanmu. (Baca juga: “Pastikan Kamu Sudah Melakukan Tes Kesehatan Ini Sebelum Menikah”)

Sebagai calon ibu, GenBest harus ingat, kita akan menjadi tameng bagi calon bayi untuk melawan penyakit nantinya. Nah, di sinilah vaksinasi akan membantu melindungimu dari beberapa penyakit yang mungkin menyerang saat memasuki masa kehamilan. 

Supaya semakin siap, GenBest bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan tentang vaksin yang perlu dipenuhi sebelum kehamilan. Berikut 5 vaksinasi yang harus GenBest penuhi sebelum kehamilan. Jangan sampai ada yang terlewat, ya. Selain untuk kesehatan GenBest sendiri, tentu juga untuk kesehatan sang calon bayi nantinya. 

Baca juga: “Kehamilan di Usia Muda Picu Stunting”

1. Vaksin MMR (Measles, Mumps, dan Rubella)

Vaksinasi pertama yang diperlukan sebelum merencanakan kehamilan adalah MMR. Ingat ya, vaksinasi ini BUKAN untuk ibu hamil, mengingat sifatnya yang aktif dan dapat meningkatkan risiko keguguran. Vaksinasi MMR adalah jenis vaksin yang melindungi kita dari penyakit campak, gondongan, dan rubella. 

Penyakit campak, gondongan, dan rubella bisa membuat bayi mengalami gangguan pendengaran, gangguan mental, terlahir prematur, dan meningkatkan risiko keguguran pada ibu. Kalau GenBest belum pernah mendapat vaksinasi MMR, lebih baik segera melakukannya.

2. Vaksin Varisela (Cacar Air)

Penyakit cacar bukanlah hal yang bisa disepelekan. Terkena cacar di trimester akhir masa kehamilan bisa meningkatan risiko penularan penyakit tersebut kepada bayi. Konsultasikan kepada dokter spesialis kandungan untuk dapat memperoleh vaksinasi ini sebelum GenBest hamil. 

3. Vaksin Pneumokokus 

Vaksinasi yang satu ini berfungsi untuk melindungi kita dari berbagai macam penyakit yang berhubungan dengan penumonia. Vaksinasi pneumokokus sangat disarankan untuk kamu yang memiliki riwayat penyakit diabetes ataupun ginjal. 

4. Vaksin Hepatitis A dan B

Berbeda dengan sebelumnya, ini merupakan vaksinasi untuk ibu hamil, namun dilakukan sejak masa merencanakan kehamilan. Meskipun tidak begitu berpengaruh pada bayi, jika GenBest terkena hepatitis A semasa hamil bisa mengalami kelahiran prematur. Sementara untuk hepatitis B, ibu hamil memiliki kemunginan untuk menularkannya kepada bayi.

5. Vaksin Tetanus Toksoid (TT)

Vaksinasi sebelum kehamilan yang juga tidak boleh terlewatkan adalah Tetanus Toksoid (TT). Vaksinasi ini memang dianjurkan bagi setiap orang dewasa, termasuk yang sedang merencanakan kehamilan. 

Manfaat vaksinasi TT adalah menurunkan risiko terjadinya tetanus saat memasuki masa kehamilan dan untuk melindungi janin terhindar dari penyakit tersebut. 

Baca juga: “3 Hal yang Harus Ibu Hamil Lakukan untuk Mencegah Stunting”