15 May

Anggapan anak-anak relatif lebih aman dari virus COVID-19 telah dibantah Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). Menurut data, angka kematian anak-anak akibat COVID-19 mencapai 21.237 orang per 1 Desember 2020. Dari data tersebut, 0,9% adalah anak berusia 0-5 tahun.

 

Tidak hanya rentan terinfeksi virus COVID-19, anak-anak juga bisa menjadi transmitter atau pembawa virus COVID-19. Berdasarkan penelitian yang diterbitkan jurnal JAMA Pediatrics, anak-anak di bawah usia 5 tahun memiliki tingkat materi genetik Coronavirus dalam hidungnya 10-100 kali lebih tinggi dibandingkan orang dewasa.

 

Ini artinya anak-anak akan lebih mudah menularkan virus COVID-19 pada orang lain. Fakta ini tentu sangat mengejutkan. Belum lagi ada peneliti lain menyebutkan, jika anak-anak yang terinfeksi COVID-19 cenderung menunjukkan gejala ringan, bahkan tanpa gejala. Hal ini membuat strategi pengendalian COVID-19 menjadi jauh lebih sulit. Pasalnya, proses tracing menjadi lebih rumit.

 

Baca Juga: Cegah Virus dan Bakteri, Ini Tips Sterilisasi Peralatan Makan dan Minum Bayi

 

Selalu patuhi protokol kesehatan

Lalu harus bagaimana? Hal paling penting adalah terus menjaga kesehatan si kecil. Pastikan agar anak tetap mematuhi protokol kesehatan. Salah satunya dengan selalu mengingatkan si kecil untuk rajin mencuci tangan pakai sabun. Untuk cara mengajarkan cuci tangan yang benar, GenBest bisa melihat di sini. 

 

Jika ada keperluan mendesak dan harus mengajak si kecil keluar rumah, ingatkan si kecil untuk memakai maskernya. Namun perlu diketahui, penggunaan masker disarankan untuk anak yang berusia 5 tahun ke atas. Anak usia 2–5 tahun boleh menggunakan masker, tetapi dengan pengawasan ketat dari orang tua.  Untuk si kecil yang berusia di bawah usia 2 tahun, IDAI menyarankan untuk menggunakan face shield dan kereta dorong berpenutup.

Satu hal lagi GenBest, dilansir dari Kompas.com, sebagian besar anak-anak yang dirawat akibat COVID-19 terpapar dari orang serumah, terutama dari anggota keluarga yang bekerja di luar rumah. Untuk itu, IDAI berpesan, bagi para orang tua yang harus bekerja di kantor agar selalu menjalankan protokol kesehatan selama berada di luar rumah. 

 

Dengan cara ini kita tidak hanya dapat melindungi anak-anak, namun juga mencegah adanya klaster keluarga.

 

Baca Juga: Kriteria Masker Rekomendasi WHO untuk Cegah COVID-19 

TENTANG KAMI

GenBest merupakan sebuah inisiasi untuk menciptakan generasi Indonesia yang bersih dan sehat, serta bebas dari stunting (klik di sini untuk mengetahui apa itu stunting), dengan mendorong masyarakat dari segala usia menerapkan pola hidup bersih dan sehat sehari-hari. Lewat situs dan media sosial genbest.id, kami menyediakan informasi yang kredibel, menciptakan komunitas yang suportif, dan memberikan pengetahuan kesehatan yang mendalam seputar pola hidup bersih dan sehat, serta stunting, bagi Anda sekeluarga, termasuk si kecil yang masih dalam kandungan dan berusia balita.

How to coax children
To Top