Ada berbagai macam jenis makanan yang bisa GenBest pilih sebagai menu MPASI untuk si Kecil. Yang terbaik tentu yang mengandung nutrisi penting agar tumbuh kembang bayi lebih optimal, sekaligus mencegah anak stunting.

Nah, salah satunya adalah buah melon. Melon mengandung banyak vitamin C, yang membantu membangun sistem kekebalan bayi, memproduksi kolagen, dan menyerap zat besi.   Bayi membutuhkan banyak zat besi untuk mencegah anemia.

Bagaimana cara mengolah melon menjadi MPASI? Cukup cuci buahnya lalu potong menjadi dua. Ambil bijinya dari tengah dan buang.  Kemudian kupas kulitnya dan potong daging melon berbentuk dadu, siap deh untuk diolah menjadi berbagai resep MPASI. Contoh, dengan membuat melon menjadi puree MPASI lezat.

Yang perlu diperhatikan GenBest, setelah melon dikupas, buah ini harus disimpan di lemari es. karena melon yang sudah dikupas bisa menjadi tempat berkembang biak bakteri, seperti listeria atau salmonella.

Baca Juga: 5 Cara Ampuh Tingkatkan Daya Tahan Tubuh di Era New Normal

Manfaat Melon untuk Bayi

Nah, GenBest penasaran apa saja manfaat buah melon bila diolah menjadi MPASI si kecil? Di bawah ini adalah beberapa manfaatnya.

1. Meningkatkan daya tahan tubuh

Agar berfungsi dengan baik, sistem kekebalan tubuh si kecil membutuhkan beragam nutrisi, nah vitamin C salah satunya. Buat melon seberat 177 gram dapat membantu memenuhi 53% kebutuhan vitamin C harian buah hati. Antioksidan pada buah ini juga bisa menangkal radikal bebas dan bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh si kecil.

2. Baik untuk kesehatan mata

Buah melon mengandung dua antioksidan kuat: lutein dan zeaxanthin. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan ini secara teratur, seperti melon, dapat mendukung fungsi mata lebih baik.

3. Menjaga kesehatan kulit si kecil

Buah melon yang kaya vitamin C ini bisa membantu menjaga kesehatan kulit si kecil. Asupan vitamin C  penting untuk produksi kolagen, yang bermanfaat untuk memperbaiki dan memelihara jaringan kulit. Vitamin C juga merupakan antioksidan yang kuat yang dapat melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

4. Menjaga kesehatan tulang

Buah melon mengandung vitamin K, folat, magnesium, kalsium, fosfor, dan zinc yang sangat baik untuk mengoptimalkan pertumbuhan tulang si kecil. Bahkan, mengonsumsi buah melon secara rutin dapat memenuhi 6% kebutuhan vitamin K harian, lho. Sehingga, tulang si kecil pun akan terus berkembang dan sehat..

5. Melancarkan pencernaan

Melon juga dapat mencegah sembelit pada bayi karena melon mengandung serat dan air yang bisa membantu menggerakkan sistem pencernaan si kecil menjadi lebih lancar.

Baca Juga: Aneka Warna Buah, Beragam Manfaat untuk Tubuh

Cara Mengolah MPASI Buah Melon

Menurut Dokter Spesialis Gizi, dr. Diana F. Suganda, M. Kes, SpGK, melon sudah bisa dikenalkan sejak awal memulai MPASI. Namun, GenBest harus ingat, mengenalkan buah melon sebagai menu MPASI harus disesuaikan dengan usianya. Seperti tahapan di bawah ini:

1. Usia 6-9 bulan: Kenalkan melon dalam tekstur puree atau mashed untuk memudahkan si kecil menelan dan mencernanya.

2. Usia 9-12 bulan:  Berikan melon yang dipotong-potong untuk dijadikan finger food. Di usia ini si kecil sudah bisa menggigit makanan yang lebih keras dan sudah bisa memegang makanan dengan lebih baik. Yang perlu menjadi catatan, buah melon cukup keras dan licin sehingga  bisa meningkatkan risiko si kecil keselek (tersedak). Jadi saat menjadikan melon sebagai finger food, pastikan GenBest untuk memotong setipis mungkin buha melon dalam bentuk persegi panjang. Jangan pernah menyajikan melon dalam bentuk bola-bola pada bayi, ya.

3. 12-24 bulan: Memasuki usia satu tahun, anak sudah bisa dikenalkan makanan keluarga. Artinya, si kecil sudah mulai bisa makan melon dengan segala tekstur, meskipun belum bisa mengunyah dengan sempurna.

Baca Juga: Mengenal Finger Food pada Si Kecil, Apa Saja Menunya?