25 Aug

GenBest rajin bersih-bersih rumah kan? Kebersihan lingkungan di sekitar rumah adalah bagian penting untuk menjaga kesehatan keluarga, termasuk mencegah stunting pada si kecil. Stunting? Lho, kok bisa?

 

Kesannya memang nggak nyambung. Tapi jangan lupa, rumah kotor itu sumber bibit penyakit karena di situ banyak virus dan bakteri berkumpul. Nah, sistem kekebalan tubuh anak, terutama yang berusia 0-2 tahun, masih belum sempurna sehingga bisa membuat virus/bakteri masuk ke dalam tubuh dengan mudah.

 

Saat anak sering sakit-sakitan (karena sanitasi lingkungan yang buruk), energinya akan banyak digunakan untuk menyembuhkan penyakit. Bila ini terjadi dalam waktu yang berkepanjangan, anak  bisa mengalami gagal tumbuh dan akhirnya menderita stunting.

 

Duh, bahaya banget, kan? Oleh sebab itu, selain mengonsumsi makanan bernutrisi, GenBest juga harus tetap menjaga kebersihan lingkungan sekitar rumah untuk mencegah anak dari bahaya stunting. Lalu, apa saja yang bisa kita lakukan?

 

GenBest bisa coba melakukan cara sederhana ini untuk menjaga kebersihan lingkungan di sekitar rumah dalam upaya mencegah stunting.

 

Baca Juga: Sanitasi Buruk Picu Stunting

 

Rutin bersihkan kamar mandi

Langkah paling sederhana menjaga kebersihan rumah adalah dengan rutin membersihkan kamar mandi. Kamar mandi yang kotor merupakan penyebab munculnya penyakit. Akan sangat baik kalau GenBest membersihkan kamar mandi sebulan sekali atau saat kamar mandi terasa licin dan kotor.

 

Ciptakan jamban sehat

Cara mewujudkan jamban sehat di rumah adalah dengan memerhatikan jarak septic tank dengan sumur air minum minimal 10 meter.

 

Baca Juga: Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Membuat Jamban Sehat

 

Wujudkan sumur bersih

Menggunakan air sumur yang telah terkontaminasi bakteri bisa menimbulkan berbagai macam penyakit, seperti diare. Bila anak sering menderita penyakit ini, sudah sembuh, diare lagi, sembuh lalu diare lagi, dan seterusnya, inilah yang akan meningkatkan risiko stunting. Karena, seperti yang sudah disinggung di atas, energi anak untuk tumbuh dan berkembang dialihkan untuk menyembuhkan penyakitnya.

 

Nah, salah satu cara agar tetap aman mengonsumsi air sumur di rumah adalah memastikan air sumur  layak minum dan memasaknya hingga mendidih.

 

Baca Juga: Cek Kualitas Air di Rumah, Ini Ciri-Ciri Air Sumur yang Sehat

 

Buang sampah pada tempatnya

Sampah yang berserakan dimana-mana bisa mengganggu lingkungan serta kesehatan karena dapat memunculkan bibit-bibit penyakit bagi GenBest dan keluarga.  Idealnya, tempat sampah di rumah dikelompokkan menjadi tempat sampah organik dan tempat sampah non-organik sehingga lebih mudah diolah atau didaur ulang. Taruh tempat sampah di titik-titik tertentu di rumah untuk memudahkan GenBest dan keluarga membuang sampah pada tempatnya.

 

Bersihkan selokan

Fungsi selokan adalah sebagai saluran air hujan sehingga kalau mampet, selokan akan kotor dengan banyak sampah di dalamnya. Kondisi inilah yang bisa menjadi penyebab utama banjir di lingkungan rumah. Saat banjir, sumber air bersih khususnya dari sumur dangkal bisa tercemar bakteri maupun virus. Jadi sebelum datang musim hujan, kegiatan gotong royong membersihkan selokan di lingkungan perumahan biasanya akan banyak membantu untuk mencegah selokan tidak mampet.

 

Nah, siap membersihkan lingkungan rumah?

TENTANG KAMI

GenBest merupakan sebuah inisiasi untuk menciptakan generasi Indonesia yang bersih dan sehat, serta bebas dari stunting (klik di sini untuk mengetahui apa itu stunting), dengan mendorong masyarakat dari segala usia menerapkan pola hidup bersih dan sehat sehari-hari. Lewat situs dan media sosial genbest.id, kami menyediakan informasi yang kredibel, menciptakan komunitas yang suportif, dan memberikan pengetahuan kesehatan yang mendalam seputar pola hidup bersih dan sehat, serta stunting, bagi Anda sekeluarga, termasuk si kecil yang masih dalam kandungan dan berusia balita.

How to coax children
To Top