27 Aug

Memelihara kucing sering kali dikaitkan dengan anggapan sulit hamil. Hal tersebut sering menimbulkan kekhawatiran di kalangan calon ibu, khususnya bagi para pecinta kucing. Namun, apakah benar memelihara kucing dapat memengaruhi kesuburan dan menyebabkan sulit hamil? Yuk cari tau kebenarannya.

 

Asal Mula Anggapan Pelihara Kucing Membuat Sulit Hamil

Anggapan ini berawal dari kekhawatiran mengenai toksoplasmosis, sebuah infeksi yang disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii. Parasit ini dapat ditemukan dalam kotoran kucing liar dan peliharaan. 

 

Baca Juga: Pentingnya Vaksinasi Sebelum Merencanakan Kehamilan
 

Penjelasan Ahli Mengenai Toksoplasmosis

Vella Rohmayani, Dosen Teknologi Laboraturium Medis (TLM) Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah menjelaskan bahwa hasil penelitian menyebutkan kucing memang merupakan hewan yang berperan sebagai hospes definit toxoplasmosis, sehingga orang yang memelihara kucing akan memiliki risiko yang lebih tinggi dalam terinfeksi penyakit tersebut. 

 

Sebenarnya, belum ditemukan kaitan langsung infeksi toksoplasma dengan gangguan kesuburan atau sulit hamil pada wanita. Namun, toksoplasmosis bisa berbahaya bagi pasien imunokompromais (penderita gangguan sistem kekebalan tubuh) dan wanita hamil, karena dapat menyebabkan keguguran, kelahiran prematur, atau masalah kesehatan lainnya pada janin.

 

Baca Juga: Persiapan Kehamilan Sehat Sejak Sebelum Menikah
 

Tips Menjaga Kebersihan dan Pencegahan Toksoplasmosis

Genbestie pecinta kucing tidak perlu khawatir, pasalnya ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan untuk mencegah toksoplasmosis, yaitu dengan tetap menjaga faktor hygiene atau kebersihan. Beberapa tips menjaga kebersihan saat memelihara kucing di antaranya adalah:

 

1. Cuci tangan dengan sabun setelah berinteraksi dengan kucing

2. Memberi makanan yang matang pada kucing

3. Menjaga kebersihan kandang kucing, gunakan sarung tangan dan masker muka saat membersihkan wadah kotoran.

 

Saat memelihara kucing, kita harus menjaga kebersihannya, karena ibu hamil yang terpapar lingkungan yang tidak bersih lebih rentan terhadap infeksi. Sementara infeksi selama kehamilan dapat menyebabkan ibu kekurangan gizi, yang akan memengaruhi pertumbuhan janin dan berisiko menyebabkan bayi stunting setelah lahir.

 

Namun, tidak perlu khawatir karena menjaga hygiene yang baik dapat membantu mencegah stunting. Risiko terhadap infeksi toksoplasma juga dapat diminimalkan dengan pencegahan yang tepat sehingga ibu hamil atau yang sedang merencanakan kehamilan, harus tetap waspada dan tetap menjaga kebersihan dan kesehatan, karena baik kucing maupun pemiliknya bisa hidup berdampingan tanpa masalah terkait kehamilan kok, Genbestie.

-----

Sumber: 

https://www.um-surabaya.ac.id/en/article/benarkah-pelihara-kucing-bikin-susah-hamil-ini-penjelasan-dosen-um-surabaya 

TENTANG KAMI

GenBest merupakan sebuah inisiasi untuk menciptakan generasi Indonesia yang bersih dan sehat, serta bebas dari stunting (klik di sini untuk mengetahui apa itu stunting), dengan mendorong masyarakat dari segala usia menerapkan pola hidup bersih dan sehat sehari-hari. Lewat situs dan media sosial genbest.id, kami menyediakan informasi yang kredibel, menciptakan komunitas yang suportif, dan memberikan pengetahuan kesehatan yang mendalam seputar pola hidup bersih dan sehat, serta stunting, bagi Anda sekeluarga, termasuk si kecil yang masih dalam kandungan dan berusia balita.

How to coax children
To Top